Sabtu 01 Dec 2012 20:42 WIB

Kopi Luwak B36, Menyeruput Kopi Luwak Bali

Kopi Luwak
Kopi Luwak

REPUBLIKA.CO.ID, Kopi Arabika / Arob Bali, sudah ada dari nenek moyang, tetapi belum diproses dengan baik. Setelah mendapat studi banding ke Pulau Jawa, baru proses mulai diperbaiki.

Pada tahun 2000 setelah mengikuti pembinaan dari pemerintah, akhirnya sampai saat ini kopi Arabika Bali dikenal hingga Mancanegara bahkan pembeli langsung datang ke tempat kami.

Pada tanggal 9 November 2011, ekspor perdana ke Negara Korea, disusul dengan Kopi Luwak setelah pembinaan dari Pemerintah langsung juga disambut baik oleh pecinta kopi luwak dan banyak yang langsung datang ke tempat.

Sebelumnya Binatang Luwak diproduksi dan diberi kopi di dalam kandang, tetapi sekarang luwak dilepas di kebun kopi dan menjadi liar seperti di alam bebas dan memakan kopi yang dipilih sendiri oleh luwak sehingga kwalitas kopi sangat terjamin.

Kopi Luwak B36 sendiri memiliki arti yang unik, yaitu B3 merupakan singkatan dari Bali, Bangli, Bale Dana Mesari (Koperasi). Sedangkan 36 memiliki pengertian bahwa 3+6=9, angka 9 adalah angka terbesar.

Di Bali disebut angka Raja sehingga symbol kopi B36 adalah Singa yang merupakan Raja Hutan. Symbol tersebut diharapkan dapat membawa Brand B36 menjadi Raja Kopi, denagn kwalitas dan rasa kopi Bali yang terbaik.

IDENTITAS PELAKU USAHA :

Nama Pelaku Usaha     : Kopi Luwak B36 KSU Bale Dana Mesari

Alamat         :Desa Pengotan, Kec. Bangli, Kab. Bangli

Produk         :Kopi Organik

Pemasaran   : Eksport dan Konsumen langsung

Telepon       : -

Email           : [email protected]

Pimpinan     : I Wayan Jamin (081 338 632 009) (adv)

sumber : Ditjen PPHP Kementerian Pertanian
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement