REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA TIMUR – Hari ini, Sabtu (1/12), Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara (GPTP) resmi menanam pohon dalam puncak acara puncak tanam pohon yang diadakan di Kanal Banjir Timur (KBT), Jakarta Timur.
Sekretaris acara puncak tanam pohon GPTP tahun 2012, Aminah Djoerban, menyatakan gerakan tanam pohon ini sudah dilakukan GPTP setiap tahun berturut-turut sejak tahun 2007 silam.
"Kali ini pohon yang ditanam di KBT sebanyak 1.000 pohon, " ujar Aminah kepada ROL. Acara ini diadakan untuk menangani pemanasan global, Ruang Terbuka Hijau (RTH), dan Konservasi air.
Pohon yang ditanam, lanjut Aminah, merupakan tanaman langka, sampai buah langka. Tidak hanya di KBT, gerakan menanam pohon ini juga dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia.
"Selain menanam pohon, pihak lain juga berpartisipasi di acara ini, seperti pohon besar oleh Kementerian Perhutanan, ikan oleh Kementerian Kelautan," jelas Aminah.
Ada juga kegiatan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KPPL). Rencananya acara ini diadakan sepanjang tahun. Aminah mengklaim dari 100 juta pohon yang ditanam sejak tahun 2007, ada 83 juta pohon terpelihara dengan baik.
Untuk itu, ia berharap, masyarakat tidak hanya menanam pohon, tetapi juga memelihara. "Karena memelihara tanaman lebih sulit daripada menanam," ujar Aminah.