REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Mistsubishi memamerkan produk innovatif mobil listrik di ajang Indonesia Japan Innovative Convention (IJIC) 2012 di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB Kota Bandung, Jumat (30/11).
Mobil listrik buatan ITB dipamerkan di sayap kanan Sabuga ITB yang menjadi ajang pameran inovasi Indonesia Jepang. Kendaraan listrik berwarna putih karya ITB itu berkapasitas empat penumpang serta bak terbuka pada bagian belakangnya.
Kendaraan yang dirancang untuk angkutan keluarga di dalam kota itu memiliki spesifikasi khusus dan menjadi alat transportasi praktis di jalan datar di kota-kota di berbagai daerah. Selain itu dipamerkan pula sejumlah miniatur dari varian mobil listrik buatan ITB tersebut.
Mobil listrik buatan ITB dengan MIEV produksi Mitsubishi itu dipamerkan sebagai `ikon` program inovasi yang akan dikolaborasikan antara Indonesia dan Jepang di masa depan sebagai mitra sejajar.
Sementara itu produsen otomotif Jepang, Mitsubishi memamerkan mobil listrik "Miev" yang berukuran kecil untuk empat penumpang. Miev adalah kepanjangan dari Mitsubishi Innovative Electric Vehicle.
Kedua mobil listrik itu digerakan dengan tenaga baterai melalui sistem pengisian ulang. Perusahaan otomotif itu juga memamerkan SPBU listrik untuk pengisian listrik mobil elektrik itu.
Bahkan sebagian pengunjung berkesempatan melakukan pengujian mengendarai mobil itu di seputar halaman Sabuga ITB yang menjadi ajang kegiatan IJIC 2012.
Ketua Umum IJIC 2012, Prof Dr Suhono H Supangkat menyebutkan, mobil listrik merupakan salah satu produk inovasi yang menjadi primadona di masa depan dalam rangka pengembangan alat transportasi ramah lingkungan.
"Mobil listrik merupakan bagian dari masa depan, teknologinya terus dikembangkan. Salah satunya adalah pengembangan teknologi baterai yang memungkinkan kendaraan itu bisa dimanfaatkan secara maksimal," kata Suhono H Supangkat menambahkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika