REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait calon presiden (capres) alternatif pada Pemilu 2014 mendatang. Dari hasil survei tersebut, ada dua nama ketua umum partai besar yang tidak masuk dalam bursa capres 2014, yaitu Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie.
Saat ditanyakan terkait hasil survei LSI tersebut, Anas mengaku legowo dan setuju dengan hasil surveinya. "Alhamdulillah, saya setuju dengan hasil survei itu," kata Anas Urbaningrum yang ditemui usai berkunjung ke kediaman mantan Presiden almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Ciganjur, Jakarta, Kamis (29/11).
Anas menambahkan membicarakan terkait pemilu 2014 masih lama, sedangkan saat ini masih 2012. Mengenai capres, ia berkelit Partai Demokrat juga belum membicarakan masalah itu. Menurutnya Partai Demokrat masih konsentrasi terhadap dua hal yaitu melanjutkan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) semakin sukses dan produktif dan melanjutkan konsolidasi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014.
Saat ditanya mengenai tiga nama yang diisukan akan menjadi capres dari Demokrat yang muncul dalam hasil survei LSI, Anas juga berkelit Majelis Tinggi Partai Demokrat belum membahasnya. Tiga nama tersebut yaitu Ani Yudhoyono, Djoko Suyanto dan Pramono Edhie. "Majelis Tinggi belum membahas. Masalah 2014 akan dibahas pada 2014," tegasnya.