REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Ratusan warga korban letusan Gunung Merapi 2010 di Dusun Gempol, Desa Jumoyo, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jumat melaksanakan shalat Idul Adha di bekas lokasi bencana di kampung mereka.
Warga shalat Idul Adha di tanah lapang di sekitar reruntuhan bencana banjir lahar. Khatib dan imam shalat Ied adalah KH Mahyat Abror.
Kepala Dusun Gempol, Sudiyanto, mengatakan warga yang mengikuti shalat Idul Adha kebanyakan telah meninggalkan hunian sementara antara satu hingga tiga bulan lalu. "Mereka adalah warga yang menolak relokasi sebanyak 106 keluarga," katanya.
Sebelum Dusun Gempol diterjang banjir lahar pada 2010, warga juga melaksanakan shalat Ied di tempat ini. Karena, mushala yang ada tidak mencukupi.
Ia berharap saat musim hujan mendatang warga Gempol dijauhkan dari bencana dan bisa hidup rukun. Sebagian warga yang menolak relokasi telah membangun rumah yang rusak akibat diterjang banjir lahar.
"Mereka membangun rumah secara mandiri dan bergotong royong. Tidak ada bantuan dari pemerintah," katanya.