REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN, Dahlan Iskan, angkat bicara soal ketidakhadirannya dalam rapat kerja bersama Komisi VII tentang verifikasi temuan BPK. Dia sebanyak dua kali berturut-turut tidak menghadiri rapat Panja Hulu Listrik.
Dahlan mengaku dirinya tidak menerima undangan dari komisi tersebut. Bahkan, Dahlan justru balik bertanya apakah komisi VII sudah mendapatkan surat persetujuan Komisi VI (rekan kerja Menteri BUMN).
Izin Komisi VI dinilai perlu agar Dahlan dapat menghadiri raker Komisi VII tersebut.
"Emangnya sudah disetujui sama Komisi VI. Aku tidak tahu kalau sudah disetujui,'' kata Dahlan. ''Kalau surat itu ke kantor, aku belum tahu."
Ia juga menegaskan ketidakhadirannya dalam raker bersama Komisi VII, Rabu (24/10), karena ia sebelumnya sudah menjadwalkan akan berangkat ke Jambi. Dia sudah menjadwalkan menyaksikan ternak sapi dan perkebunan milik PT Perkebunan Nusantara.
"Saya ke Jambi, urus sapi. Karena, ini sudah saya jadwalkan lama," paparnya.