REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pemeriksa Keuangan menyatakan belum menyelesaikan laporan audit investigasi soal Hambalang. BPK baru akan menyampaikan ke DPR akhir bulan ini.

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan menyampaikan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Investigatif Tahap Pertama atas Pembangunan Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang kepada DPR pada 31 Oktober 2012.

Keterangan tertulis BPK yang diterima di Jakarta, Kamis, menyebutkan, laporan tersebut juga akan segera disampaikan kepada aparat penegak Hukum.

Ketua BPK Hadi Poernomo di Kantor Pusat BPK Jakarta Rabu (24/10) menegaskan bahwa saat ini tim pemeriksa BPK masih melengkapi keterangan dan bukti yang diperlukan dan akan segera menyelesaikan laporan hasil pemeriksaan untuk disampaikan kepada DPR dan aparat penegak hukum.

Proses pemeriksaan dilakukan oleh tim pemeriksa secara bebas dan mandiri sesuai ketentuan perundang-undangan dan standar pemeriksaan keuangan Negara.

"Tidak benar ada intervensi terhadap BPK dalam pemeriksaan investigatif Hambalang karena setiap perkembangan proses pemeriksaan dan temuan selalu dibahas di Sidang BPK," tegas Hadi Poernomo.

Menurut Ketua BPK, saat ini, pemeriksaan investigatif yang dilakukan oleh tim pemeriksa BPK sudah mencapai 85 persen.

Terkait dengan konsep laporan hasil pemeriksaan yang beredar di publik beberapa hari yang lalu, Ketua BPK menegaskan bahwa laporan tersebut tidak dikeluarkan dari BPK.

Ikuti Whatsapp Channel Republika