REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stok pasokan daging untuk idul adha tahun ini aman. Menteri Pertanian, Suswono, menjelaskan tidak terjadi gejolak harga pangan termasuk daging menjelang hari raya idul adha.
"Aman dari jumlah, harga. Tidak terjadi gejolak harga justru tadi banyak yang menurun," ujar Suswono usai rapat koordinasi dengan menko perekonomian di kantor menko perekonomian, Jakarta, Jumat (19/10).
Meski demikian, Suswono menjelaskan momentum idul adha ini pun berguna untuk meningkatkan kesejahteraan para peternak. Menurutnya, adanya kenaikan harga kambing dan sapi pada hari raya Idul Adha bakal membuat peternak bergairah. Sehingga, pasokan ternak dapat terjaga.
Suswono menjelaskan hal tersebut bakal berdampak kepada pencapaian target pemerintah untuk swasembada daging.Suswono mengungkapkan impor sapi memang coba diturunkan hingga 10 persen pada 2014. Penurunan ini, ujar Suswono, diupayakan secara bertahap.
"Padahal dulu ketika awal impornya masih 50 persen kemudian kami turunkan menjadi 35 persen dan tahun ini kira-kira tinggal 20 persen dan tahun depan 15 persen," ungkapnya.
Menteri koordinator perekonomian, Hatta Rajasa, menambahkan impor daging seharusnya dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan khusus seperti untuk hotel, restoran, dan bahan pangan olahan, bukan untuk memenuhi pasar.
Jika hal tersebut dilakukan, ujar Hatta, maka upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor pun bisa dilakukan. "Sehingga kita optimis menuju swasembada,"jelasnya.