REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gebrakan demi gebrakan terus dilakukan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi. Selain langsung meninjau beberapa wilayah di ibukota yang memang perlu mendapatkan perhatian khusus, mantan Wali Kota Surakarta ini juga meminta kepada para kepala dinas untuk sering turun ke lapangan. Perintah tersebut diharapkan dapat membuat para kepala dinas mengetahui secara langsung akar permasalahan di ibukota.
"Saya hanya ingin menyampaikan sebuah pesan kepada para kepala dinas bahwa menguasai medan lapangan itu perlu, jadi lebih memahami permasalahan," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Rabu (17/10).
Selain itu, Jokowi menuturkan turun ke lapangan juga harus dilakukan kepala dinas agar dapat mendengarkan keluhan dan mengetahui persoalan-persoalan yang dihadapi masyarakat Jakarta secara langsung.
"Jadi, daripada hanya duduk di dalam ruangan kantor, lebih baik sering-sering turun ke lapangan. Bahkan kalau perlu hal ini dilakukan setiap hari," ujarnya.
Menurut Jokowi, dalam menjalankan tugas selama ini, dinas-dinas DKI masih kurang banyak melakukan tinjauan ke lapangan. "Dinas-dinas DKI masih jarang turun ke lapangan. Bahkan masyarakat pernah bilang, pak lurahnya jarang ke sini (kampung), apalagi pak camat, apalagi kepala dinasnya," ungkap Jokowi.
Menurut rencana, hari ini Jokowi akan kembali mengelilingi ibukota. Namun, kali ini dia akan fokus mengunjungi tempat-tempat yang berhubungan dengan permasalahan kemacetan.
"Hari ini akan ke tempat-tempat yang berurusan dengan kemacetan, seperti terminal, titik-titik kemacetan yang parah atau pertamanan yang ada di pinggir-pinggir itu," ungkap Jokowi.
Selain meninjau kemacetan, hari ini Jokowi juga mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam acara Pembukaan Trade Expo Indonesia ke-27 di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika