Jumat 12 Oct 2012 16:01 WIB

Sambut Akhir Tahun, Citilink Tawarkan Harga Promo

Salah satu pesawat Citilink.
Foto: Dok Citilink
Salah satu pesawat Citilink.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Citilink Indonesia mengumumkan keikutsertaannya dalam acara The 10th Indonesia Travel & Holiday Fair (ITHF) Jakarta yang akan diselenggarakan di Exhibition Centre, Grand Indonesia Shopping Town Jakarta dari 12 – 14 Oktober 2012.

Pameran ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian promo Citilink yang memungkinkan pelanggan untuk mendapatkan informasi dengan mudah serta memesan tiket Citilink saat itu juga.

Citilink kini telah melayani 16 rute penerbangan pulang pergi yang dibagi menjadi 85 frekuensi penerbangan ke berbagai kota di wilayah Indonesia. 

Khusus di acara ITHF ini, Citilink akan memberikan harga promo untuk beberapa rute penerbangan yang dapat diakses dari Jakarta.

Untuk penerbangan dari Jakarta, harga tiket Citilink ditawarkan mulai dari Rp 439.500, dan untuk penerbangan Citilink dari Surabaya, harga yang ditawarkan mulai dari Rp 280.000.

“Harga promo ini secara khusus diberikan untuk periode penerbangan yang dekat dengan masa liburan menjelang akhir tahun 2012,” ujar Senior Manager Marketing and Communications PT Citilink Indonesia, Aristo Kristandyo, Jumat (12/10).

ITHF ini adalah ITHF ke-10 yang diadakan di Jakarta. Tingginya antusiasme masyarakat Jakarta dalam ITHF yang telah diselenggarakan sebelumnya menyebabkan Citilink terpacu untuk lebih meningkatkan lagi pelayanan dan memperbanyak tiket promo, terlebih untuk penerbangan pada masa liburan sehingga masyarakat dapat merencanakan perjalanannya sejak awal.

Harga promo yang akan ditawarkan di acara ITHF ini dimulai dari harga nett, sudah termasuk asuransi dan pajak. Pelanggan disarankan untuk membaca syarat dan ketentuan tiket dengan harga promosi sebelum melakukan pembayaran.

“Melalui promo ini, Citilink ingin turut ambil bagian dalam menghubungkan kebahagiaan masyarakat Indonesia menjelang hari raya Natal, liburan akhir tahun, dan liburan tahun baru,” lanjut Aristo.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement