Kamis 11 Oct 2012 13:47 WIB

Jenazah TKI di Saudi Akhirnya Bisa Dipulangkan

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Dewi Mardiani
Tenaga Kerja Indonesia (TKI)
Foto: Antara/Ismar
Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -— Jenazah tenaga kerja Indonesia (TKI) wanita asal Kabupaten Sukabumi, Nova (19 tahun) yang meninggal di Arab Saudi akhirnya bisa dipulangkan. Rencananya jasad Nova yang merupakan warga Kampung Cilulumpang RT 02 RW 20, Desa Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, akan tiba di Jakarta pada Kamis (11/10) malam.

Sebelumnya, jenazah Nova sempat tertahan di Arab Saudi, karena masih menunggu proses administrasi. Nova meninggal dunia pada bulan puasa lalu. ‘’Keluarga akan menjemput langsung ke Jakarta,’’  ujar Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Sukabumi, Jejen Nurzanah, beberapa waktu lalu.

Setelah proses serah terima, jenazah Nova akan langsung dibawa ke kampung halaman untuk dimakamkan. Menurut Jejen, informasi yang diperolehnya penyebab meninggalnya Nova kini sudah diketahui secara pasti.

Sebelumnya, penyebab meninggalnya Nova masih misterius. Dari laporan yang diterima, kata Jejen, Nova meninggal dunia karena menderita sakit radang paru. Fakta ini didasarkan pada surat keterangan yang dibuat oleh beberapa instansi di Arab Saudi.

Jejen mengungkapkan, kini keluarga berupaya memperjuangkan pembayaran gaji dan klaim asuransi. Salah satunya dengan mendampingi keluarga untuk mendatangi perusahaan yang memberangkatkan Nova yakni PT Ashami Ananda Mandiri di Jakarta.

Diterangkan Jejen, proses keberangkatan Nova menjadi TKI ke Arab Saudi dilakukan dengan banyak memanipulasi data. Di antaranya, kata dia, terkait alamat Nova yang di dalam dokumen keberangkatannya menyebutkan beralamat di Desa Karawang, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi. Selain itu data yang dipalsukan terkait umur, status gadis, dan surat persetujuan orangtua.

Kepala Dusun (Kadus) Cilulumpang, Marfudin mengatakan, awalnya keluarga meminta bantuan pemerintah untuk membantu mempercepat pemulangan jenazah Nova. Pasalnya, keluarga mendapatkan informasi pemulangan jenazah pada Agustus lalu, namun hingga September belum juga ada kepastian.

Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja Luar Negeri, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sukabumi, Ismail, mengungkapkan pihaknya sudah mendampingi proses pemulangan jenazah Nova. Pihaknya berkoordinasi dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement