Selasa 09 Oct 2012 21:38 WIB

KPU Jabar: Pasangan Dikdik-Cecep Lolos Verifikasi

Sosialisasi Pemilukada Jawa Barat yang dilakukan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
Sosialisasi Pemilukada Jawa Barat yang dilakukan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- KPU Jabar menyatakan dari empat pasangan bakal calon gubernur/wakil gubernur dari jalur perseorangan hanya pasangan Irjen Pol Dikdik Mulyana Arief Mansyur- Cecep Nana Suryana Toyib, yang dinyatakan lolos verfikasi administrasi Pilgub/Wagub Jabar 2013.

"Yang yang memenuhi syarat tiga persen minimal jumlah dukungan yang diharuskan oleh KPU Jabar, yakni sekitar 1.474.614 dukungan, itu hanya pasangan bakal calon Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib," kata Ketua KPU Jawa Barat, Yayat Hidayat, di Bandung, Selasa (9/10).

Sementara dua pasangan bakal calon lainnya yakni pasangan Dedeng Yusuf Maolani-Maman Daning dan pasangan Endang Ilyas-Mahmud Zaki Fuad dinyatakan tidak lolos verfikasi karena dukungannya kurang dari tiga persen penduduk Jawa Barat.

Yayat menuturkan, setelah dihitung oleh KPU Jawa Barat pasangan Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana berhasil mengumpulkan dukungan sebanyak 1.521.584. Menurut dia, dukungan untuk pasangan Dikdik Mulyana-Cecep Nana paling banyak diperoleh dari masyarakat Garut yakni sebanyak 228.994 dukungan.

"Dukungan merata di 26 kabupaten/ kota, paling banyak dari Garut yakni 228.994 dukungan dan paling sedikit dari Indramayu sebanyak 194 dukungan," katanya.

Ia mengatakan, dengan adanya keputusan tersebut, maka pasangan Kapolda Sumsel-mantan Sekda Kabupaten Indramayu tersebut berpeluang untuk mendaftarkan diri sebagai cagub/cawagub dari calon perseorangan pada tanggal 4 November 2012 mendatang dengan calon gubernur/wakil gubernur dari partai politik.

Menurut dia, berkas dukungan pasangan Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib akan diverifikasi administratif dan fakual di tingkat PPS. "Itu yang kemudian berhak diverifikasi selanjutnya di PPS untuk

verifikasi faktual yang akan berlangsung dari dimulai dari tanggal 11 Oktober, selama empat hari ke depan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement