REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG- Demonstrasi dan aksi mogok nasional buruh di tujuh kawasan industri di Bekasi telah dimulai sejak pukul 08.10 pagi. Titik temu di perempatan Lippo, di kawasan industri EJIP Cikarang, Jawa Barat.
Terdengar lagu "Indonesia Raya" dinyanyikan oleh sekitar 500 ribu buruh sambil membawa bendera komunitas masing-masing.
Buruh PT. Kepsonic Indonesia di bawah bendera FSPMI, M.Rosidi, mengatakan pada media bahwa buruh menuntut diberlakukannya SJSN (Sistem Jaminan Sosial Nasional), penghapusan outsourcing dan menghapus upah murah. ''Perlihatkan pada pemerintah dan perusahaan, buruh juga punya kekuatan'' katanya, pada Rabu,(3/10).
Kapolsek Cikarang Selatan, Badari, mengatakan telah menyebar anggota kepolisian di 16 titik. Sebanyak 1.200 personil gabungan personil polisi dan 200 personil TNI bersiaga. Fokus keamanan ada di pintu Tol Bekasi Barat 5 dan di Pintu Tol Cikarang 1. Untuk mencegah aksi buruh memasuki kawasan tol, telah ditempatkan water canon dan baracuda.
Para buruh berkumpul di perempatan Lippo mendengar orasi dan memakai seragam kerja masing-masing. Hari ini kantor dan perusahaan di kawasan industri Bekasi tutup. Aksi mogok ini akan berlangsung hingga 12 Oktober mendatang.