REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pembantu Rektor III bidang Kemahasiswaan Universitas Cenderawasih, Paul Homers, mengatakan pihaknya melakukan pembenahan dan memperketat penempatan mahasiswa di sejumlah asrama kampus tersebut.
"Sudah satu bulan ini, Uncen sedang membenahi dan memperketat mahasiswa yang layak dan boleh tinggal di asrama-asrama yang ada," kata Paul Homers di Jayapura, Papua, Senin.
Pihaknya telah membentuk tim pembenahan penempatan mahasiswa khususnya di asrama putra Uncen yang terletak di Perumnas III, Kelurahan Yabansai, Distrik Heram, Kota Jayapura. Caranya dengan mendata ulang apakah memang benar yang bersangkutan mahasiswa Uncen.
"Tim ini dipimpin oleh Bapak Dwa dan mereka sudah satu bulan ini bekerja mengurus mahasiswa-mahasiswa Uncen yang layak menempati asrama," katanya.
Ketika disinggung terkait mahasiswa yang bukan berasal dari kampus Uncen yang menempati asrama putra, dia mengatakan pihaknya telah mengimbau dan meminta secara baik-baik agar mahasiswa tersebut meninggalkan asrama.
"Kami telah meminta secara baik kepada penghuni asrama putra yang bukan mahasiswa Uncen agar keluar,'' katanya. ''Karena, asrama tersebut dibangun untuk menunjang kegiatan kuliah mahasiswa yang berkuliah di Uncen bukan untuk lainya."
Asrama Uncen yang terletak di Perumnas III terdiri dari beberapa bangunan. Asrama tersebut disinyalir ditempati sejumlah orang yang bukan mahasiswa Uncen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
