Senin 10 Sep 2012 13:36 WIB

IMM Tantang Kepada BNPT Buktikan Ucapannya

Rep: Mansyur Faqih/ Red: Hafidz Muftisany
Logo IMM
Foto: blogspot
Logo IMM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, (IMM) Fajlurrahman menilai pernyataan Kepala BNPT, Ansyaad Mbai bahwa 86 persen mahasiswa di lima kampus ternama di Jawa menolak Pancasila adalah tidak benar. Ia pun meminta agar disebutkan kampus mana saja yang dia maksud?

"Tidak ada mahasiswa yang menolak pancasila sebagai dasar negara. Yang perlu kami ragukan sikap nasionalisme dan sikap Pancasilaisnya adalah Pak Ansyaad Ambai. Karena dia sebenarnya meragukan dirinya tentang Pancasila," ujanya dalam rilis yang diterima Republika, Senin (10/9).

"Kami tegaskan, yang perlu anda ragukan sikap dan komitmennya terhadap Pancasila adalah para penguasa zolim yang melakukan korupsi, kolusi dan koraptokrasi di negeri ini.''

Yang perlu diragukan, tambah dia, adalah kelas oligarki yang menguasai aset negeri ini yang bertumpu pada kaki partai politik. Pasalnya, mereka bekerja bukan untuk Indonesia. Tetapi bekerja untuk kepentingan kelompok dan kroni mereka.

''Yang perlu diuji kembali nalar Pancasilaisnya adalah para penguasa yang menjual aset negara kepada pihak asing. Yang memberi izin pertambangan kepada perusahaan-perusahaan multinasional. Mereka itulah para penjahat pancasila yang sesungguhnya,'' pungkas dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement