Rabu 05 Sep 2012 22:46 WIB

Polisi Duga Toriq Anggota Kelompok Radikal

Bom (ilustrasi)
Bom (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Petugas Kepolisian Resor Metropolitan (Polrestro) Jakarta Barat menduga M Toriq termasuk kelompok radikal yang menjadi pantauan kepolisian.

"Memang Toriq masuk dalam daftar masyarakat pantauan, karena pernah ikut kelompok tertentu," kata Kepala Polrestro Jakarta Barat, Komisaris Besar Polisi Suntana di Jakarta, Rabu.

Suntana mengatakan, Toriq diduga telah cukup lama terlibat kelompok yang kegiatannya radikal, sehingga menjadi pantauan pihak kepolisian.

Toriq juga diduga sebagai perakit bom, karena ditemukan bahan peledak di rumah ibunya bernama Iyot di Jalan Teratai RT02/04, Tambora, Jakarta Barat.

Suntana menyatakan, pihaknya telah menyebar anggota kepolisian untuk mengejar keberadaan Toriq.

Sebelumnya, warga melihat kepulan asap dan mencium bahan yang diduga mesiu di rumah yang dihuni Toriq di Jalan Teratai 7, RT 02/04, Kelurahan Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Rabu sekitar pukul 14.30 WIB.

Warga sempat mendatangi rumah milik Iyot tersebut, guna mencari penyebab kepulan asap itu, namun Toriq melarikan diri ke arah Jembatan Lima, Tambora.

Polisi menyita barang bukti berupa lembaran panduan merakit bom, tiga kardus yang berisi botol, lakban, dua botol berisi paku, kaleng makanan, baterai, charger telepon selular, potongan pipa dan kabel, serta bahan lainnya.

Saat ini, polisi mengamankan istri Toriq, Yati bersama anaknya, serta ibundanya, Iyot, sedangkan Toriq diduga melarikan diri.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement