Sabtu 01 Sep 2012 17:53 WIB

Mensos Berharap Konflik Sampang tak Meluas

Rep: M. Akbar/ Red: Karta Raharja Ucu
Mensos, Salim Segaf Al Jufri
Mensos, Salim Segaf Al Jufri

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Menteri Sosial, Salim Segaf Al-Jufri menuturkan pihaknya telah berupaya agar konflik yang terjadi di Sampang, Madura, tidak merembet ke daerah lain. Mensos mengaku prihatin atas konflik yang menyebabkan dua orang meninggal dan belasan rumah dirusak.

''Kalau yang terjadi adalah antartokoh dengan tokoh, ini yang buat kita prihatin. Apalagi kalau berkaitan dengan masalah keluarga. Tetapi tentunya, yang penting di sini tidak sampai merambat ke daerah lain,'' kata Mensos kepada wartawan di Palu, Sabtu (1/9).

Konflik di Sampang terjadi pekan lalu. Dari konflik tersebut dikabarkan dua kelompok dari Islam Syiah dan Sunni mengalami bentrokan.

Menteri dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyatakan untuk antisipasi mengatasi masalah ini perlu adanya keterlibatan masyarakat dan tokoh agama. ''Di sinilah penting adanya early warning system atau peringatan dini. Dalam hal ini masyarakat di daerah tersebut, seyogyanya mampu mengantisipasinya sebelum (konflik ini) terjadi," tutur menteri 58 tahun itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement