Selasa 28 Aug 2012 17:32 WIB

Pasca-Lebaran, ASDP Evaluasi Moda Angkutannya

ASDP
Foto: Antara
ASDP

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) setelah Lebaran akan melakukan evaluasi internal moda angkutan penyeberangan di kawasan perairan Indonesia sebagai cara untuk mengantisipasi jumlah pemudik yang kian bertambah.

"Setelah operasi angkutan lebaran ini selesai, kami lakukan evaluasi internal sehingga ke depan kami bisa lebih antisipatif dalam menghadapi jumlah pemudik yang setiap tahun bertambah," kata Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Danang S Baskoro di Jakarta, Selasa (28/8).

Danang memaparkan, pelaksanaan operasi angkutan lebaran tahun 2012 telah usai dengan ditutupnya Posko Angkutan Lebaran di Kementerian Perhubungan, Selasa (28/8) ini.

Ia mengemukakan, selama masa mudik dan arus balik lebaran, ASDP telah sukses menyeberangkan hingga sebanyak 982.748 orang dan 193.166 total kendaraan baik roda dua maupun roda empat dari Jawa ke Sumatera.

Data ASDP yang merupakan hasil rekapitulasi sejak H-9 hingga H+7 mencatat kenaikan signifikan terpantau di Merak pada kendaraan roda dua yang naik sebesar 8 persen dan kendaraan roda empat yang meningkat sebesar 11 persen.

Sementara rekapitulasi data dari Pelabuhan Bakauheni untuk periode waktu yang sama juga menyebutkan kenaikan dibanding tahun 2011 yaitu sekitar 6,4 persen untuk penumpang, 5,5 persen untuk kendaraan roda dua, dan 12 persen untuk kendaraan roda empat.

"Ini dapat diartikan bahwa tingkat ekonomi masyarakat semakin meningkat sehingga jumlah kendaraan pribadi pun semakin meningkat tajam," kata Danang.

Ia berpendapat, tahun 2012 adalah tahun yang penuh tantangan bagi ASDP antara lain karena terdapatnya sorotan masyarakat dan pemerintah terkait kelancaran arus Penyeberangan Merak.

Selain itu, ujar dia, adanya kenaikan jumlah kendaraan yang cukup signifikan juga membutuhkan perhatian dan koordinasi lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

"Kami sangat bersyukur bahwa kelancaran angkutan lebaran tahun ini berjalan baik, aman dan selamat dengan 'zero percent accident'," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement