Selasa 21 Aug 2012 16:20 WIB

Urai Kemacetan Puncak, Polisi Terapkan Sistem Satu Arah

Jalur Puncak/Ilustrasi
Foto: antaranews.com
Jalur Puncak/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Satuan Lalu Lintas Polres Bogor optimalkan pemberlakukan sistem satu arah guna mengantisipasi kemacetan di Jalur Puncak pada libur hari ke tiga Idul Fitri 1433 Hijriah.

"Hari ini kami sudah dua kali memberlakuan sistem satu jalur, pagi untuk arus dari arah Jakarta dan siang untuk arus dari arah Puncak," kata Kepala Satlantas Polres Bogor, AKP Edwin Alffian, Selasa.

AKP Edwin menjelaskan, sistem satu jalur pertama diberlakukan pagi hari pukul 07.30 WIB dengan menutup arus dari arah Puncak menuju Jakarta dan memprioritaskan kendaraan dari Jakarta menuju Puncak.

Sistem satu jalur kembali diberlakukan pada pukul 10.00 WIB hingga pukul ?13.00 WIB jalur Puncak sudah kembali normal menjadi dua arah.

Edwin menyebutkan, pada hari ke tiga lebaran, penutupan jalur untuk memberlakukan sistem satu arah mengalami pergeseran lokasi dari hari sebelumnya.

"Kita sengaja menggeser lokasi penutupan arus, semula di Taman Safari digeser lebih jauh ke Mesjid Atta'un atau sekitar 10 kilo meter tempat semula. Diharapkan ini dapat mengurai kepadatan," katanya.

Edwin memprediksikan, arus lalu lintas di Jalur Puncak pada hari ke tiga lebaran lebih padat dari dua hari sebelumnya. Pada hari ke dua lebaran tercatat sebanyak 43.000 kendaraan keluar dari gerbang Tol Ciawi.

Edwin mengatakan, volume kendaraan hari ini meningkat karena arus datang dua arah yakni Jakarta dan Puncak. Menurutnya, selain karena aktivitas masyarakat Cisarua yang merayakan lebaran juga karena arus wisatawan yang datang ke Puncak.

Penyumbatan arus terjadi di lokasi objek wisata, rumah makan dan tempat-tempat penjualan oleh-oleh yang ada di sepanjang jalur Puncak.

Untuk mengantisipasi kemacetan, selain memberlakukan sistem satu jalur, Satlantas Polres Bogor juga menyiapkan jalur-jalur alternatif yang dapat di lalui oleh kendaraan roda dua. Sebanyak 250 personel Satlantas Polres Bogor dikerahkan guna mengatur arus lalu lintas.

"Petugas kita tempatkan dititik-titik rawan kepadatan, di setiap persimpangan dan lokasi objek wisata. Petugas juga kita tempatkan d jalur-jalur alternatif untuk mengarahkan para pengendara melewati jalur tersebut," katanya.

Edwin menambahkan, pihaknya menghimbau para pengendara kendaraan yang melintasi Jalur Puncak untuk berhati-hati dan mematuhi arahan darj petugas dan mentaati rambu-rambu lalu lintas yang ada.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement