Senin 13 Aug 2012 18:46 WIB

Di Bandung, Ada Penitipan Kendaaran Pemudik

Rep: Rachmita Virdani/ Red: Djibril Muhammad
Penitipan Kendaraan
Penitipan Kendaraan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Kewaspadaan masyarakat menyambut Hari Raya Idul Fitri 1433 Hijriyah terhadap kendaraan bermotor yang dimilikinya harus terus ditingkatkkan. Mengingat arus mudik sudah mulai tampak di beberapa terminal dan stasiun di Kota Bandung.

Kabag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Rosdiana, menyatakan bahwa pihaknya akan membantu mengawasi kendaraan pribadi para pemudik yang ingin pulang ke kampung halaman menggunakan kendaraan umum dengan menyediakan penitipan kendaraan selama Idul Fitri.

"Penitipan kendaraan pribadi dapat dilakukan di polsek-polsek yang berada di bawah jajaran Polrestabes Bandung. Mapolrestabes Bandung pun juga bisa digunakan sebagai tempat penitipan kendaraan," katanya saat dihubungi Repbulika, Senin (13/8).

Menurut Rosdiana, tersedianya penitipan kendaraan motor ini merupakan pelayanan dari pihak kepolisian. "Namun tetap kembali kepada masyarakat, mereka berkenan atau tidak. Karena ini bukan suatu kewajiban," tegasnya.

Penyediaan penitipan kendaraan ini dikatakan Rosdiana untuk mengurangi tindak kriminal yang kerap terjadi saat arus mudik. "Rumah kosong selalu jadi incaran para pelaku kejahatan untuk melakukan tindakan kriminal. Apalagi bila tidak ada penjagaan yang ketat dari lingkungan sekitar," terangnya.

Untuk prosedur penitipan, lanjut Rosdiana, bagi para pemudik yang ingin menitipkan kendaraan di kantor polisi maka mereka tinggal datang ke kantor polisi terdekat dan menghubungi petugas di lokasi untuk didata. "Penitipan ini gratis, tidak ada biaya yang dipungut sepeserpun. Ini merupakan bagian pelayanan prima untuk masyarakat," sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Rosdiana juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang akan mudik dan meninggalkan rumahnya untuk menitipkannya kepada tetangga, dan petugas keamanan. "Jangan tinggalkan barang berharga dan surat berharga di dalam rumah apabila hendak berpergian. Laporkan juga kepada kami kalau rumah anda ditinggal mudik lebaran," ucapnya.

Ia juga menuturkan bahwa Kapolres telah menyebarkan surat imbauan kepada para Kapolsek dalam pengamanan lingkungan sekitarnya. "Periksa kembali keadaan rumah sebelum ditinggalkan, mulai dari pintu, jendela dan kompor gas," sebutnya.

Sebelumnya, Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar Polisi Abdul Rahman Baso juga menyatakan akan meningkatkan patroli di daerah rawan macet dan kriminalitas.

"Kami telah menurunkan 2680 personil ke 7 titik pos pam, pos pelayanan, tempat ibadah, tempat pariwisata dan tempat sentral ekonomi seperti pusat pembelanjaan, termasuk lintasan mudik dan wilayah timur melalui jalur selatan," tandasnya beberapa waktu lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement