REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu memperkirakan harga daging, terutama daging sapi dan ayam, melonjak pada H-2 Lebaran 2012. "Kami perkirakan harga akan mencapai puncaknya pada H-2 Lebaran, terutama untuk daging sapi dan daging ayam," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu Irianto Abdullah di Bengkulu, Jumat (3/8).

Ia mengatakan, meski ketersediaan ternak dan ayam potong di Provinsi Bengkulu melebihi kebutuhan lokal, harga sangat ditentukan oleh kondisi pasar. Meski saat ini harga daging sapi mencapai Rp80.000 per kilogram, diperkirakan pada H-2 harga akan stabil antara Rp 70.000 hingga Rp 75.000.

Harga daging ayam diperkirakan antara Rp30.000 hingga Rp35.000 per kilogram. "Harga ini sudah berlangsung dalam beberapa kali hari Lebaran, dan tahun ini kami perkirakan tidak jauh dari kisaran itu," katanya.

Terkait ketersediaan ternak potong sapi dan kerbau, ia mengatakan Bengkulu mengalami surplus mencapai 2.326 ekor, sedangkan kebutuhan 954 ekor. Ia mengatakan, produksi ternak sapi dan kerbau di daerah itu surplus, sehingga tidak akan ada kelangkaan menghadapi Idul Fitri 1433 Hijriah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika