Kamis 02 Aug 2012 20:37 WIB

BNN Deteksi Sopir yang Terlibat Narkoba

Seorang petugas kesehatan memeriksa kesehatan sopir bus pada sosialisasi tertib berlalu lintas di jalan.
Foto: Antara/Syaiful Arif
Seorang petugas kesehatan memeriksa kesehatan sopir bus pada sosialisasi tertib berlalu lintas di jalan.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau akan melakukan uji sample urine seluruh sopir angkutan umum yang bekerja pada tiap perusahaan transportasi darat di daerah itu guna mendeteksi adanya kandungan narkoba.

Kepala Bidang Perhubungan Darat pada Dinas Perhubungan Riau, Yasril, mengatakan hal tersebut setelah melakukan koordinasi dengan para pejabat BNN Provinsi (BNNP) Riau sebagai upaya mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan khususnya kecelakaan dalam berlalu-lintas.

"Sebelumnya, dalam upaya atau rencana tes urine ini, kami telah berkoordinasi dengan BNNP Riau. Mereka yang nantinya akan melakukan pendeteksian narkotika dan obat-obatan terlarang dalam tubuh para sopir angkutan mudik Lebaran," kata Yasril, Kamis (2/8).

Selain melibatkan BNNP, lanjut Yasril, pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat yang diminta untuk melakukan pengecekan atas kesehatan para sopir angkutan umum tersebut. Nantinya akan dibangun posko-posko pengecekan kesehatan, terutama di sejumlah lokasi strategis bagi para pemudik.

“Setiap sopir angkutan mudik nanti wajib masuk terminal. Setiap mereka masuk ke terminal, kita lakukan pemeriksaan mulai dari kesehatan hingga pengujian sample urine," katanya.

Bagi para sopir bandel yang sengaja tidak memasukkan kendaraannya ke dalam terminal nantinya akan ditindak dengan tegas. Sementara bagi pengemudi yang diketahui tidak sehat, khususnya terbukti pemakai narkoba, akan ditindak dan tidak dibenarkan mengemudi angkutan mudik jenis apa pun.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement