Senin 30 Jul 2012 19:21 WIB

2022, Nepal Gandakan Jumlah Populasi Harimau

Harimau Indochina
Foto: antara
Harimau Indochina

REPUBLIKA.CO.ID, KATHMANDU -- Pemerintah Nepal siap meningkatkan populasi harimau di negaranya dari 155 pada tahun lalu menjadi 176 ekor tahun ini. Jumlah spesies kucing besar itu pun akan digandakan pada 2022.

Sensus harimau yang dilakukan pada 1995 menunjukkan populasi harimau turun menjadi 98 ekor pada tahun itu. Namun, laporan terakhir yang dikeluarkan pada Ahad oleh World Wildlife Fund (WWF) saat Hari Harimau Sedunia menunjukkan bahwa populasi harimau meningkat menjadi 176 ekor.

Harimau-harimau di Nepal sebagian besar (125 harimau) menghuni Taman Nasional Chitwan, sementara sisanya tersebar di Taman Nasional Bardia sebanyak 37 harimau, Suaka Margasatwa Shuklaphata (10), dan Suaka Margasatwa Parsa, empat harimau.

Dengan menggunakan slogan, "Hentikan kejahatan terhadap margasatwa: kematian mereka sangat mendekatkan kepada kepunahan," Nepal memperingati Hari Harimau Sedunia dengan mengadakan berbagai program yang mengajak masyarakat untuk melestarikan harimau.

Dalam wawancara dengan wartawan Xinhua Sweta Baniya, Direktur Jenderal Departemen Pelestarian Taman Nasional dan Margasatwa Krishna Prasad Acharya mengatakan Nepal sangat berkomitmen dalam upaya perlindungan harimau, serta dalam upaya menggandakan populasi spesies terancam punah itu dalam sepuluh tahun ke depan.

"Perburuan liar menjadi salah satu tantangan dalam upaya perlindungan harimau di Nepal, dan kami telah mendorong pengendalian perdagangan hewan serta siap untuk menerapkan peraturan dan undang-undang antiperburuan," kata Acharya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement