REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- PT Jamsostek (Persero) memberikan uang santunan kepada keluarga korban layang-layang maut, Gede Yudi Sastrawan (8), sebesar Rp 2 juta. Satunan tersebut diserahkan secara langsung oleh Direktur Kepesertaan Jamsostek Ahmad Ansori kepada Ketut Murdana, orang tua korban, di Kantor Jamsostek Cabang Bali I, Rabu.

"Jangan dilihat jumlahnya, memang tidak besar. Akan tetapi ini bentuk ungkapan rasa duka kami dan untuk meringankan beban keluarga," katanya usai menyerahkan bantuan.

Ahmad mengatakan, santunan yang diberikan itu adalah bentuk peningkatan manfaat dari pengembangan dana peserta Jamsostek.

Menurut dia, santunan tersebut merupakan salah satu pengembangan manfaat yang ditentukan oleh jajaran direksi Jamsostek. Besarannya pun akan terus berkembang sesuai dengan pemanfaatannya.

"Santuan tersebut tidak hanya diberikan kepada peserta Jamsostek yang meninggal dunia dan diserahkan kepada ahli waris, tapi juga berlaku bagi anggota keluarga intinya," ujarnya.

Festival layang-layang di Pantai Padang Galak, Denpasar, yang digelar mulai Jumat (13/7 hingga Ahad (15/7) lalu berujung musibah.

Gede Yudis Sastrawan tertimpa layangan bebean dan meninggal setelah sempat dirawat di RSUP Sanglah, Denpasar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika