REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, akan memanfaatkan sampah yang ada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Desa Molantadu, Kecamatan Tomilito, sebagai sumber energi listrik.
Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin, mengatakan daerah itu sangat potensial untuk pengembangan energi listrik berbasis sumber daya alam lokal dan limbah seperti sampah, jerami, atau limbah hasil pengolahan jagung.
"Pemerintah daerah pun telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan pihak Kementerian Energi untuk mengembangkan energi listrik baru dan terbarukan di wilayah Gorontalo Utara," ujar Bupati.
Pemanfaatan limbah masyarakat menjadi isu utama yang diangkat dari kerja sama itu. Salah satunya seperti pengolahan secara berkelanjutan di lokasi TPA Desa Molantadu.
Karenanya, pemerintah daerah sedang memaksimalkan percepatan pembangunan TPA tersebut. Hal ini agar TPA bisa secepatnya dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik lokal.
Selain itu, pihaknya akan melakukan uji coba pemanfaatan limbah jerami dan limbah hasil pengolahan jagung sebagai sumber energi listrik. Hal ini diharapkan bisa mengatasi kebutuhan listrik di wilayah kecamatan yang jauh dari pusat kabupaten.
Ikuti Whatsapp Channel Republika