REPUBLIKA.CO.ID,BULELENG--Kepolisian Resor Buleleng menyatakan situasi keamanan di kabupaten paling utara Provinsi Bali itu dalam status Siaga I selama menjelang dan berlangsungnya pelantikan bupati dan wakil bupati.
"Penetapan status Siaga I ini sesuai dengan protap pengamanan," kata Kepala Bagian Operasional Polres Buleleng Ida Bagus Putu Wedanajati di Singaraja, Senin.
Selama berstatus Siaga I, semua personel dilarang meninggalkan pos dan tempat tugasnya dengan alasan apa pun sampai prosesi pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng periode 2012-2017, Selasa (24/7) berakhir.
Bahkan, personel Polres Buleleng bersama personel Kodim 1609/Buleleng dan Batalyon Infanteri 900/Raider, Minggu (22/7) menggelar simulasi pengamanan di sekitar gedung DPRD setempat di Singaraja sebagai tempat acara pelantikan.
Wedanajati menjelaskan bahwa selama proses pelantikan, Jalan Veteran, Singaraja, ditutup total. Semua tamu undangan akan diperiksa secara ketat.
Penetapan Siaga I itu juga terkait maraknya isu adanya upaya penggagagalan pelantikan Putu Agus Suradnyana dan Nyoman Sutjidra sebagai Bupati dan Wakil Bupati Buleleng periode 2012-2017 menggantikan Putu Bagiada-Made Arga Pynatih.