REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jelang bulan suci Ramadan, Dinas Kesehatan Kota Bandung mengingatkan warga agar menjaga kesehatannya. Asupan makanan dan gizi yang seimbang perlu dilakukan. "Cuaca jelang Ramadan saat ini terkadang hujan dan panas sangat rentan masyarakat terserang virus, karena daya tahan tubuh menurun," kata Kepala Dinkes Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, Jumat (13/7).
Penyakit yang sering muncul saat Ramadan, sebut saja penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), diare dan juga penyakit akibat vektor yang ada hubungan dengan lingkungan kotor (genangan air) DBD, chikungunya, leptospirosis dan penyakit kulit atau mata.
Ahyani menganjurkan masyarakat untuk menggunakan pelindung baik jaket, payung, masker, bila beraktivitas di luar. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk menjaga kebersihan lingkungan dan makanan yang masuk ke tubuh. "Terutama menjaga kebersihan lingkungan. Lebih khusus perhatian bagi balita, bayi, ibu hamil, dan lansia," katanya.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan keadaan cuaca di bulan Juli jelang Ramadan kali ini masih dalam posisi normal. Ini terlihat dari pantauan BMKG di wilayah Jabar dan sekitarnya bahwa tekanan angin dan cuaca panas tidak mengalami gangguan yang signifikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika