REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan, EE Mangindaan, memperkirakan volume kendaraan pada arus mudik akan naik sekitar 6,18%. Mangindaan mengungkapkan kendaraan pribadi, khususnya sepeda motor masih mendominasi angkutan lebaran pada tahun ini.
"Kendaraan yang akan mudik naik cukup signifikan, untuk pribadi lebih-lebih sepeda motor 7%,"ungkap Mangindaan usai rapat koordinasi di kantor kementerian perekonomian, Jakarta, Selasa (10/7). Mangindaan mengungkapkan lonjakan sepeda motor akan diantisipasi dengan beberapa cara.
Yakni, dengan berkoordinasi dengan Agen Tunggal Pemegang Merk yang ada untuk mengangkut kendaraan roda dua itu. Sedangkan, para pemudik bakal tetap mudik dengan ikut dengan bis dari instansi pemerintah atau perusahaan tempat mereka bekerja. "Nanti akan ada sekian ribu orang yang diangkut,"ungkap Mangindaan.
Selain itu, Mangindaan mengaku sudah menjalin kerjasama dengan pihak TNI Angkatan Laut dalam musim mudik tahun ini. Menurutnya, pihak TNI AL sudah menyiapkan dua kapal untuk turut membantu angkutan mudik. Sehingga, para pemudik bersepeda motor dengan rute Jakarta-Surabaya bisa menaikkan motornya ke kapal tersebut.
Mangindaan pun mengingatkan kepada para pemudik sepeda motor agar mematuhi peraturan lalu lintas. Berdasarkan statistik tahun lalu, tuturnya, kecelakaan untuk pemudik sepeda motor masih menyumbang angka paling besar.