REPUBLIKA.CO.ID, KUTA -- Bali memang dikenal dengan berbagai destinasi wisatanya. Banyak wisatawan lokal maupun mancanegara terkesima dengan keindahan alam dan kearifan budaya lokal.
Menambah ragam destinasi wisata Bali, Polisi Resor Kota (Polresta) Denpasar kini juga membuka destinasi wisata yang diberi nama Wisata ke Pos Polisi yang terletak di kawasan Kuta, Kabupaten Badung. Pos polisi itu dilengkapi dengan galeri kepolisian.
"Sebenarnya ide muncul begitu saja, karena Bali merupakan destinasi wisata sehingga anggota kepolisian daerah Bali harus aktif. Sesuai arahan pimpinan, saya membuat satu konsep galeri menjadi Galeri Polisi Pariwisata sehingga pos polisi juga bisa menjadi tujuan wisata," kata Kepala Satuan Pengamanan Objek Vital Polresta Denpasar, Kompol Fahmi, di Kuta, Senin.
Dia mengatakan bahwa selama ini masyarakat datang ke pos polisi hanya untuk mengurus kebutuhan administrasi dan laporan kriminal serta sebagian besar masyarakat masih menangkap kesan seram dan angker. Untuk itu sejak tahun 2010, penggagas galeri polisi pariwisata itu berupaya memikirkan cara untuk menciptakan gambaran yang baik dan lebih mendekatkan polisi dengan masyarakat.
Galeri itu memajang perlengkapan dan peralatan kepolisian di antaranya senjata, kamera pengintai, pangkat polisi, hingga selimut penjinak bom. Selain itu juga dipamerkan aturan lalu lintas dan persyaratan membuat Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang dilengkapi dengan dua bahasa yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Adanya beberapa lukisan yang dipajang semakin menambah kesan artistik dan nyaman bagi pengunjung untuk bertandang ke pos polisi itu. Pengunjung pun tidak hanya masyarakat lokal ataupun wisatawan domestik melainkan pula wisatawan mancanegara yang berlibur di kawasan wisata Kuta.
Polisi dengan melati satu itu menambahkan, nantinya diharapkan selain berwisata, juga bisa menjadi edukasi bagi masyarakat mengenai polisi.
Selain dibukanya sebuah galeri di Pos Polisi Pariwisata Kuta, juga diluncurkan sebuah buku mengenai wisata ke pos polisi yang akan disebar ke Markas Besar Polri, ke seluruh kantor Polisi Daerah (Polda) di Tanah Air hingga TNI.
"Saya akan kirimkan buku itu agar mereka tahu bahwa polisi itu telah berubah dan di Bali berbeda polisinya meskipun seragamnya sama tetapi pelayanan prima karena Bali tujuan wisata dunia, dan ini bisa menjadi contoh," tambahnya.
Untuk menarik lebih banyak minat pengunjung, pihaknya sedang menjalin kerja sama dengan agen perjalanan wisata agar bisa membawa turis berkunjung ke pos polisi wisata di Kuta itu.
Meski ada penambahan sebagai galeri, pihaknya yakin hal itu tidak akan mengganggu tugas utama kepolisian mengamankan ketertiban dan mengayomi masyarakat.