REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Kawasan terpadu Trans Studio Bandung diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sabtu (30/6) siang. Bertempat di Grand Ballroom The Trans Luxury Hotel, SBY menekankan bahwa kawasan wisata indoor terpadu ini bisa meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat lokal.
"Saya berharap keberadaan wisata indoor ini dapat meningkatkan perekonomian lokal dan Jawa Barat terutama dari sektor ekonomi kreatif," papar SBY dalam pembukaan kawasan terpadu Trans Studio Bandung.
Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung sendiri terdiri dari wahana Trans Studio Theme Park yang diklaim merupakan saah satu wahana wisata indoor terbesar di dunia. Selain itu ada Trans Studio Mall (TSM) yang dulu dikenal sebagai Bandung Supermal (BSM) hadir dengan bermacam brand internasional.
The Trans Luxury Hotel Bandung juga diklaim dengan hotel bintang enam. Berdiri dengan 18 lantai dan 282 kamar, hotel ini cukup mewah dengan kelas premier hingga presidential suite. Tidak cukup satu, di kawasan ini juga berdiri Hotel Ibis Bandung yang merupakan hotel ibis terbesar di Asia Pasifik.
"Saya menghimbau kepada pengelola trans corporation dan pengusaha pada umumnya untuk memberikan kesempatan kepada usaha mikro, kecil dan koperasi untuk mengisi kawasan terpadu ini. Berikanlah kesempatan kepada masyarakat berpenghasilan rendah, karena selain bernilai ibadah juga memberikan rasa keadilan," imbuh SBY.
Selain dihadiri Presiden dan Ibu Negara, peresmian kawasan trans studio juga dihadiri Pemilik Trans Corp Chairul Tanjung, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Marie Elka Pangestu, Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul sembiring dan Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
