REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Tiket kereta api ekonomi berbagai jurusan untuk lebaran 2012 bisa dipesan mulai 1 Juli pada H-90, kata Kepala Humas PT KAI, Sugeng Priyono, di Jakarta, Senin.
Ia mengatakan seperti halnya tiket kereta api untuk kelas bisnis dan eksekutif sudah bisa dipesan pada H-90 perjalanan. Begitu juga 1 Juli nanti tiket untuk KA ekonomi bisa dipesan pada H-90.
Sebelumnya tiket kereta ekonomi hanya bisa dipesan seminggu sebelum perjalanan, karena beberapa waktu lalu sistemnya telah migrasi maka dipercepat 1 Juli ini, katanya. "Jadi yang kita layani pemesanan H-90 tidak hanya yang komersial saja," katanya.
Pemesanan tiket KA ekonomi hanya bisa dilakukan di loket stasiun yang sudah online dan nama pemegang tiket harus sama dengan nama yang tercantum di tiket yang dipegang, untuk mengantisipasi calo.
Sebenarnya kebijakan ini baru akan berlaku resmi pada September 2012, tetapi saat ini sudah mulai disosialisasikan sedini mungkin. "Hanya berupaya untuk membiasakan masyarakat saja. Berlaku resminya 1 September. Sekarang ini kan masa sosialisasi. Kalau mau mengubah nama di tiket, bisa melapor ke Customer Service. Ini kami lakukan untuk mempersempit percaloan," sambung Sugeng.
Dalam akun twitternya, PT KAI menjelaskan perubahan nama di tiket harus dilakukan loket. Pengubahan nama itu paling lambat dilakukan satu jam sebelum keberangkatan, dan dikenakan bea 25 persen dari total harga tiket.
Sementara itu tiket KA tambahan Lebaran akan mulai dijual mulai 1 Juli mendatang. "KA tambahan untuk semua kelas mulai bisa dipesan pada 1 Juli pukul 00.00 Wib," ujar Sugeng.
Untuk KA kelas bisnis dan ekonomi, tiket bisa dipesan melalui kantor pos, minimarket Indomart, dan jaringan minimarket Alfamart, selain juga bisa dipesan langsung di loket KA. Tapi untuk kelas ekonomi, tiket hanya bisa dipesan melalui loket tiket online. "Loket tiket online maksudnya loket yang bisa melayani penjualan tiket ke jurusan lain," kata Sugeng.
Untuk KA tambahan Lebaran tahun ini ada 32 perjalanan KA secara nasional, dengan rincian 18 KA komersil, sedangkan 14 untuk ekonomi.
KA tambahan umumnya untuk jurusan ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur, mengingat permintaan ke daerah-daerah itu banyak.
Sebanyak 32 Perjalanan itu PP dari beberapa daerah, tidak harus dari Jakarta, dan ini secara nasional, tuturnya.
PT KAI menetapkan masa angkutan Lebaran selama 16 hari, dimulai pra Lebaran selama 7 hari (H1-7) pada 12 Agustus hingga 18 Agustus 2012 dan Purna Lebaran selama 7 hari (H2+7) atau mulai 21 Agustus hingga 27 Agustus 2012.
Puncak arus mudik Lebaran diperkirakan pada H1-3 atau 16 Agustus 2012 dan puncak arus balik Lebaran diperkirakan pada H2+5 atau 25 Agustus 2012. "KA tambahan untuk kelas ekonomi mulai berjalan pada 12 Agustus, sedangkan untuk kelas komersial (bisnis dan ekonomi) mulai berjalan pada 14 Agustus. Semua KA tambahan ini berakhir pada 26 Agustus," kata Sugeng.
Ikuti Whatsapp Channel Republika