REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak 58 orang warga Kampung Kutamaneuh, Desa Cikujang, Kecamatan Gunung Guruh, Kabupaten Sukabumi mengalami keracunan massal, Jumat (15/6) malam. Puluhan warga mengalami gejala keracunan setelah menyantap nasi kotak yang dibagikan saat acara peringatan Isra Mi’raj (Rajaban).

"Kami sudah membuka posko di sekitar lokasi kejadian," terang Kepala Seksi Pengamatan dan Pencegahan Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi, Sri Yasti, kepada Republika, Jumat (15/6). Dari 58 orang warga yang keracunan, empat orang di antaranya terpaksa dirujuk ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk mendapat tindakan lebih lanjut.

Sementara puluhan warga lainnya hanya ditangani di Puskemas Gunungguruh. Rata-rata warga mengalami gejala keracunan seperti mual-mual, muntah, dan pusing.

Sri mengungkapkan, Dinkes akan mengambil sampel makanan untuk diperiksa di laboratorium. Upaya ini untuk mengetahui penyebab pasti keracunan.

Sebelumnya, sebanyak 20 orang warga Kampung Babakan Cidadap RT 26 RW 08 Desa Cikaret, Kecamatan Kebon Pedes, Kabupaten Sukabumi juga mengalami keracunan massal, Kamis (14/6) malam. Mereka mengalami keracunan setelah meminum susu kemasan secara bersama-sama.

Dari 20 warga yang keracunan, 16 orang di antaranya terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Sementara empat warga lainnya hanya mendapatkan perawatan di puskesmas setempat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika