REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Jaya akan tetap melayani konsultasi dari keluarga korban selama enam bulan kedepan. Himpsi akan membuka layanan hotline maupun mendatangi keluarga untuk membantu keluarga korban yang membutuhkan konseling.
Ketua Himpsi Jaya, Johanes Rumeser, mengatakan masa syok keluarga korban akibat tragedi Sukhoi ini diperkirakan berlangsung antara satu minggu hingga satu bulan. "Dalam masa itu biasanya keluarga masih merasakan kesedihan dan kehilangan, serta ada kemungkinan timbul trauma," ujarnya Selasa (22/5).
Johanes menambahkan, dalam rentang waktu tersebut masing-masing individu memiliki kondisi yang berbeda. "Selama masa berkabung itu, ada yang minta ditemani atau ada pula yang ingin sendiri saja," ujarnya.
Pelayanan konsultasi pasca tragedi Sukhoi akan dibuka selama 24 jam. Johanes mengatakan masing-masing keluarga sudah diberikan kartu nama Himpsi sehingga keluarga mudah menghubungi apabila memerlukan konseling.