Ahad 13 May 2012 20:31 WIB

Hari Keempat, Enam Kantong Jenazah Divekuasi

Rep: Adi Wicaksono/ Red: Hafidz Muftisany
Personel TNI dan SAR mengangkat kantong jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet 100 di helipad yang dibangun di kawasan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (12/5).
Foto: Antara/Dhoni Setiawan
Personel TNI dan SAR mengangkat kantong jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet 100 di helipad yang dibangun di kawasan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (12/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Hari keempat upaya evakuasi korban pesawat Sukhoi Superjet-100 dihentikan. Sebanyak enam kantong jenazah berhasil dievakuasi.

"Totalnya hari ini enam kantong jenasah," kata Dan Lanud Atang Sanjaya Brigjen Tabri Santoso di landasan helipad Pasir Pogor, Cijeruk, Bogor, Ahad (13/5).

Ia menjelaskan, lima dari enam kantong tersebut dievakuasi melalui jalur udara. Sementara satu lainnya melalui jalur darat. "Jadi semuanya sudah 22 kantong," ujarnya.

Pada evakuasi sehari sebelumnya, tim SAR berhasil mengevakuasi 16 kantong. Tabri mengakui ada penurunan jumlah kantong yang dievakuasi. Hal ini karena cuaca yang kurang kondusif. "Cuaca kurang bersahabat dibanding kemarin. Hari ini angin kencang dan mendung cukup sempat menyulitkan," tuturnya.

Upaya evakuasi akan kembali dilanjutkan esok hari. Tabri belum dapat memperkirakan batas waktu dihentikannya evakuasi. "Belum tahu. Belum ada rencana pengehentian," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement