Sabtu 12 May 2012 07:09 WIB

Terjun dari Lantai 3 Kantor Polisi, Tersangka Curanmor Tewas

Korban tewas (ilustrasi)
Foto: www.123rf.com
Korban tewas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Para pengunjung serta petugas Polres Jakarta Selatan, secara tiba-tiba dikejutkan oleh aksi nekat seorang pria yang melompat dari lantai tiga Polres Jakarta Selatan. Akibatnya, korban langsung tewas di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan.

Belakangan korban diketahui sebagai tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Korban melompat dari ruang pemeriksaan Reskrim Polres Jakarta Selatan yang berada di lantai tiga. Korban diduga stres lantaran dijadikan tersangka dalam kasus yang membelitnya tersebut.

"Yang melompat itu bernama Boim (37), warga Kranggan, Jati Sampurna, Bekasi. Korban merupakan tersangka penadah curanmor mobil pick up. Korban ditangkap sejak hari Rabu (9/5) dan dijadikan tersangka Kamis (10/5) dinihari," ujar Kompol Aswin, Kabag Humas Polres Jakarta Selatan.

Aswin mengungkapkan, setelah diduga terlibat kasus curanmor, Boim juga harus melakukan penyidikan dengan sangkaan pemufakatan. Namun, setelah didalami selama 1x24 jam belum ditemukan indikasi tersebut. Penyidik akhirnya memutuskan untuk membebaskan Boim dalam kasus tersebut. "Dia tersangka penadah, tapi tidak untuk pemufakatan. Jadi dia dibebaskan, dan harus wajib lapor. Tapi sebelumnya dia harus dijemput oleh keluarga dahulu. Saat menunggu diruang penyidikan reserse dalam pengawasan petugas," ungkapnya.

Namun, karena telah masuk waktu shalat Jumat, lanjut Aswin, petugas meninggalkan Boim sendiri di ruangan. Sekitar pukul 12.15, Boim ditemukan tewas di halaman parkir belakang Polres Jakarta Selatan. "saat itu suasananya sedang sepi, karena semua tengah shalat Jumat. Petugas tidak ada yang jaga sebab Boim memang tidak ditahan. Dia meloncat melalui jendela yang terbuka di ruang penyidikan, belum diketahui motifnya, mungkin stres," kata Aswin.

Boim tewas seketika dengan luka menganga di bagian kepala. Jenazah Boim langsung dibawa ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, untuk dilakukan otopsi.

sumber : berita jakarta.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement