REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Jaminan keamanan oleh aparat TNI maupun Polri jelang Musabaqah Tilawatil Quran tingkat nasional 2012 di Kota Ambon bukan saja untuk menjaga kenyamanan para tamu dan undangan. Tapi, hal tersebut sudah menjadi kebutuhan mutlak masyarakat.
"Kami berharap semua program pengamanan kota yang didesain bukan hanya berlangsung selama pelaksanaan MTQ. Tapi, itu harus dilaksanakan secara berkelanjutan karena menjadi kebutuhan mutlak masyarakat Maluku dan Indonesia pada umumnya," kata anggota DPRD Maluku, Melky Syairdekot, di Ambon.
Menurut dia, rasa aman dan nyaman ini akan menciptakan situasi kondusif dan stabil sehinga menjadi jaminan bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas setiap saat Ini juga menjadi jaminan bagi pemerintah dalam menjalankan berbagai program pembangunan di segala bidang secara baik.
Rasa aman dan nyaman itu juga berpulang pada kesadaran masyarakat untuk tidak melakukan berbagai tindakan yang mengarah pada kekerasan bersama atau perkelahian antarkampung.
"Semua orang butuh hidup tenang serta damai. Hal ini membutuhkan kesadaran yang tinggi dari masyarakat untuk sama-sama menjaga stabilitas keamanan,'' katanya. ''Karena itu, saya katakan kenyamanan ini bukan saja berlaku sementara saat diselenggarakannya pesta iman MTQ yang bertaraf nasional. Tapi, keamanan harus terus menerus berlanjut."