Rabu 09 May 2012 16:41 WIB

'Mekanisme Konvesi Capres Demokrat Hanya Pendapat Pribadi'

Kampanye Partai Demokrat.
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Kampanye Partai Demokrat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Departemen Keuangan DPP Partai Demokrat, Ikhsan Modjo menegaskan pernyataan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok soal penjaringan calon presiden (capres) melalui mekanisme konvensi adalah pendapat pribadi.

"Partai Demokrat sampai saat ini belum membicarakan soal penjaringan calon presiden, karena tahun 2012 dan 2013 adalah tahun kerja, sehingga kader Partai Demokrat masih bekerja menujukkan karya nyata di tengah masyarakat," kata Ikhsan Modjo ketika dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (9/5).

Ikhsan Modjo mengatakan hal itu menanggapi pernyataan Ahmad Mubarok yang mengatakan, Partai Demokrat akan menerapkan mekanisme konvensi guna menjaring calon presiden, baik dari internal maupun eksternal Partai Demokrat, menghadapi pemilu presiden 2014.

Ikhsan menjelaskan, partai politik lain sudah ada yang menerapkan mekanisme konvensi guna menjaring calon presiden, tapi ternyata menuai kegagalan, baik dalam pemilu presiden maupun dalam konsolidasi kader.

"Kelemahan lainnya pada mekanisme konvensi adalah membuka peluang terjadinya praktik politik uang, sehingga proses pemilihannya menjadi tidak fair," katanya.

Ia menegaskan, Partai Demokrat sudah memiliki mekanisme sendiri dalam penjaringan calon presiden yang diatur dalam AD/ART yakni dibahas pada forum majelis tinggi. Dalam menghadapi pemilu presiden 2014, menurut dia, penjaringan calon presiden baru akan dibahas di forum majelis tinggi pada awal 2014.

Menurut dia, proses penjaringan calon presiden tersebut akan dilakukan melalui jajak pendapat secara bertahap mulai dari tingkat akar rumput, tingkat dewan pimpinan cabang, dewan pimpinan daerah, hingga ke dewan pimpinan pusat, sebelum dibahas di forum mejalis tinggi.

Ikhsan membenarkan, pada jajak pendapat tersebut membuka kesempatan kepada tokoh dari internal partai maupun eksternal partai yang memiliki elektabilitas tinggi. "Jajak pendapat itu bukan konvensi," katanya.

Sebelumnya, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Ahmad Mubarok mengatakan, Partai Demokrat akan menerapkan mekanisme konvensi guna menjaring calon presiden dalam menghadapi pemilu presiden 2014.

Menurut dia, melalui mekanisme konvensi ini akan menjaring calon presiden baik dari internal partai maupun dari eksternal partai yang memiliki elektabilitas tinggi, pada akhir 2013.

Partai Demokrat, kata dia, memberikan kesempatan kepada tokoh baik dari internal maupun dari eksternal yang memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri dan kemudian dilakukan verifikasi serta ditawarkan kepada publik untuk melihat elektabilitasnya. "Figur yang memiliki elektabilitas paling tinggi yang akan terpilih," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement