Rabu 09 May 2012 16:30 WIB

Mendikbud: Sekolah Tinggi-tinggi Masak Korupsi

Menteri Pendidikan M Nuh.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Menteri Pendidikan M Nuh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pernyataan Ketua DPR Marzuki Alie terkait koruptor lulusan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terus berkembang. Terkait kontroversi pernyataan tersebut, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh mengimbau kalangan terdidik agar menjadi contoh kepada masyarakat dengan tidak melakukan korupsi.

"Orang-orang terdidik mbok ya jangan korupsi. Wong sudah sekolah tinggi-tinggi masak sih harus korupsi. Kan tidak pantas," kata Nuh, usai mengikuti Rapat Koordinasi Pembahasan Soal Pasokan Gas, di Gedung Menko Perekonomian, Jakarta, Rabu (9/5).

Menurut Nuh, saat ini korupsi sudah merasuk di semua kalangan, termasuk di perguruan tinggi sekalipun praktik ini sudah merebak. "Memang ada yang menyebut bahwa alumni universitas A, universitas B, universitas C jagoan dalam hal korupsi. Tentu tidak sepenuhnya benar, dan tidak selamanya seperti itu," tuturnya.

Sebelumnya Ketua DPR-RI Marzuki Alie pada Senin (7/5) di Kampus Universitas Indonesia (UI), dalam diskusi bertajuk 'Pandangan Kritis tentang Pendidikan Tinggi di Indonesia', mengatakan bahwa koruptor di Indonesia banyak didominasi alumni UI dan UGM.

Pernyataan Marzuki tersebut mendapat tentangan terutama dari para alumni perguruan tinggi yang kampusnya disebut-sebut sebagai asal para koruptor. "Soal benar atau tidaknya pernyataan itu tanyakan kepada yang bersangkutan (Marzuki). Tapi intinya, yang penting adalah itu mengingatkan kita semua agar tidak melakukan korupsi," ujarnya.

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement