Kamis 03 May 2012 13:01 WIB

SBY: Endang Rahayu adalah Pejuang Kemanusiaan yang Gigih

Rep: Esthi Maharani/ Red: Endah Hapsari
 Pelayat mendoakan jenasah mantan Menkes, Endang Rahayu Sedyaningsih di kediamannya Jalan Pendidikan, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (2/5).
Foto: Edwin Dwi Putra/Republika
Pelayat mendoakan jenasah mantan Menkes, Endang Rahayu Sedyaningsih di kediamannya Jalan Pendidikan, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (2/5).

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG---Sosok mantan Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih memiliki kenangan tersendiri bagi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Kita kehilangan salah seorang putri terbaik bangsa, dan salah seorang pejuang kemanusiaan yang gigih," katanya saat memberikan sambutan sebagai inspektur upacara dalam pemakaman militer itu, Kamis (3/5).

 

Ia mengatakan dirinya dan hadirin yang ikut melepas kepergian mantan menkes tak lain memberikan penghormatan terakhir melalui upacara kenegaraan, sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan dari negara dan pemerintah, atas jasa, dharma bhakti, serta pengabdian almarhumah semasa hidupnya, kepada negara dan bangsa.

"Almarhumah menapaki karier sebagai pegawai negeri sipil yang berdedikasi tinggi, setia, dan tulus mengabdi kepada dunia kesehatan Indonesia. Kerja keras, pengabdian, loyalitas, dan tanggung jawab yang tinggi adalah napas keseharian almarhumah. Atas kapabilitas, dedikasi, pengabdian, dan loyalitasnya itulah, dalam Kabinet Indonesia Bersatu Kedua, sejak tanggal 22 Oktober 2009, saya memberikan kepercayaan kepada almarhumah untuk menjabat sebagai menteri kesehatan," kata Presiden. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement