REPUBLIKA.CO.ID, KARIMUN -- Kepolisian Resor Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menggelar zikir dan doa bersama, Senin, menyambut pengamanan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei besok. Hari Buruh diperkirakan diwarnai unjuk rasa para pekerja.
Zikir dan doa bersama di halaman Mapolres Karimun itu diawali dengan ceramah agama yang disampaikan ustadz Sahari. Ratusan anggota kepolisian dari seluruh satuan dan kepolisian sektor mendengarkan ceramah yang berisi harapan agar polisi terus berupaya memberikan rasa aman dan nyaman. Aparat juga diharapkan dapat mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat.
"Zikir dan doa bersama ini wujud permohonan perlindungan kepada Tuhan agar kami dapat menjalankan tugas pengamanan. Itu termasuk juga mengamankan aksi damai memperingati Hari Buruh pada Selasa besok," kata Kapolres Karimun, AKBP Benyamin Sapta.
Menurut Kapolres, perlindungan dari Tuhan merupakan modal dasar dalam mewujudkan pelayanan prima serta menjalin kemitraan dengan masyarakat. Pihaknya sangat menginginkan Karimun aman dan kondusif. Aksi unjuk rasa pada Hari Buruh diharapkan juga berlangsung damai.
Acara zikir dan doa bersama itu juga bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahim antarsesama polisi. "Jalinan silaturahim yang erat juga menjadi modal dalam mewujudkan pelayanan yang prima," kata dia.