REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG - "Semarang Night Carnival" 2012 yang mengusung tema "Ungkapkan dengan Bunga" yang digelar Sabtu malam (28/4) berlangsung meriah.
Acara yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Ke-465 Kota Semarang ini dibuka Wakil Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi ditandai dengan pemukulan bedug.
Kemeriahan "Semarang Night Carnival" tidak hanya ditunjukkan oleh kostum para peserta yang bernuansa bunga, tetapi juga kemeriahan musik Tek-Tek (Akademi Kepolisian) dan musik kolaborasi dari berbagai alat masak (Indonesia Chef Asosiation).
Para peserta juga terlihat bersemangat tidak sekadar berjalan, tetapi juga mampu menunjukkan gerakan, tarian, hingga ekspresi muka.
Bahkan komunitas Pencak Silat, begitu tiba di Kawasan Tugu Muda menunjukkan kebolehannya. Beberapa gerakan mereka tunjukkan, termasuk saat pelatih mereka memukul punggung ataupun kaki karena kuda-kuda yang salah.
Sementara itu, kelompok Denok Kenang yang mengenakan baju batik dengan asesoris bagian kepala berbentuk bunga dan terkesan meriah. Mereka juga bergerak mengikuti irama Rebana Kayun Mubakin.
Rute "Semarang Night Carnival", yakni dari depan Balai Kota Semarang Jalan Pemuda--Tugu Muda--Jalan Pandanaran dan berakhir di Lapangan Simpang Lima.
Sebagian penonton mengaku "Semarang Night Carnival" tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya karena tahun kedua penyelenggaraan.
"Lebih meriah dan sepertinya tahun ini lebih baik dari tahun lalu," kata Isnawati (45) warga Semarang Tengah usai menyaksikan "Semarang Night Carnival".