Selasa 17 Apr 2012 20:58 WIB

Erick Thohir: Republika Fokus pada Komunitas

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Hafidz Muftisany
Dirut Republika Media Mandiri Erick Thohir, saat menyampaikan sambutan pada Malam Penganugerahan Tokoh Perubahan republika 2011 di Jakarta, Selasa (17/4).
Foto: Adhi Wicaksono
Dirut Republika Media Mandiri Erick Thohir, saat menyampaikan sambutan pada Malam Penganugerahan Tokoh Perubahan republika 2011 di Jakarta, Selasa (17/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup Media Massa, PT Republika Media Mandiri, berupaya untuk tetap mengincar pangsa pasar komunitas. Setiap tahunnya, perkembangan sosial selalu berkaitan dengan tumbuhnya komunitas baru di tengah Masyarakat Indonesia.

"Komunitas muslim merupakan yang terbesar di Indonesia," jelas Direktur Utama PT Republika Media Mandiri, Erick Thohir, saat pemberian gelar Tokoh Perubahan Republika, di Jakarta, Selasa (17/4). Hal ini dinilainya harus menjadi perhatian bersama. Media massa tidak bisa mengabaikan komunitas muslim sebagai massa terbesar di Indonesia.

Erick menyatakan ada juga komunitas sepeda yang belakangan bermunculan. Mereka memunculkan diri di akhir pekan dengan bersepeda menikmati liburan. "Ada saja komunitas seperti itu dan komunitas lainnya, terus bermunculan," jelasnya.

Erick menyatakan dengan fokus kepada komunitas, pihaknya mampu meningkatkan kinerja media massa yang dikelolanya melalui Mahaka Media. "Alhamdulillah meningkat setiap tahunnya," papar Erick, yang juga menjadi Dirut Mahaka Media.

Peningkatan ini terbukti dengan semakin bertambahnya produk media massa yang dikelolanya. Tidak hanya Koran Republika, tetapi ada juga Republika Online dengan alamat situsnya www.republika.co.id, Alif tv, dan mobile platform.

Erick menyatakan perkembangan ini harus terus dijaga agar Republika tetap memberikan sumbangsih bagi perubahan Indonesia menjadi lebih baik. Republika, jelasnya, harus memberikan pendidikan, visi bernegara, sehingga menjadi rujukan bagi masyarakat dari berbagai kalangan."Perubahan dari kita," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement