REPUBLIKA.CO.ID, JATINEGARA -- Aksi brutal geng motor tidak ditemukan di wilayah Jakarta Timur. Sejauh ini wilayah Jakarta Timur masih aman dari serangan geng motor.
Kasubag Humas, Kompol Didik Haryadi mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan yang masuk mengenai geng motor tersebut. "Di Jakarta Timur tidak ada geng motor, namun perampokan minimarket dan spbu 24 jam cukup banyak," ujarnya kepada Republika, Jumat (13/4).
Meskipun jumlah anak kolong di Jakarta Timur cukup banyak, Didik menegaskan bahwa tidak ditemukan satu kejadian pun yang melibatkan geng motor. "Sejauh ini keseluruhan Jakarta Timur masih aman dari geng motor," ujar Didik.
Di wilayah Jakarta Timur masih ada beberapa mini market dan spbu yang buka 24 jam. Untuk mengantisipasi adanya perampokan, Polres Jakarta Timur mengadakan patroli dan pengecekan di setiap mini market dan spbu yang buka 24 jam. "Setiap hari kami kerahkan lima puluh unit kendaraan yang berpatroli selama 24 jam penuh," ujar Didik.
Didik menambahkan, rata-rata pelaku perampokan mini market dan spbu menggunakan senjata api kaliber. "Sebagian besar pelaku berhasil kami ringkus," ujarnya