Jumat 13 Apr 2012 16:19 WIB

Mabuk, Oknum Polisi Tembak Warga Sipil

Rep: Nur Feby Rosiana/ Red: Karta Raharja Ucu
ilustrasi
ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang anggota Kepolisian menembak seorang warga sipil. Akibatnya, korban yang diketahui bernama Fauzi itu dinyatakan tewas. Penembakan itu terjadi, saat oknum polisi berpangkat Briptu berinisial AS tersebut hilang kendali akibat pengaruh minuman keras.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri Brigjen Muhammad Taufik membenarkan telah terjadi penembakan oleh anggota Polsek Bendo Polres Magetan, Jawa Timur. Penembakan tersebut terjadi pada Kamis (12/4) sekitar pukul 18.30 WIB di Cafe 76.

"Tiba-tiba ada ribut dengan Briptu AS, AS tidak bisa mengendalikan diri lalu menembak dan akhirnya korban meninggal," ujar Taufik dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jumat (13/04).

Taufik menjelaskan, sebenarnya rekan korban, Wahyu Budi sempat melerai saat keributan terjadi. Alih-alih meredam kemarahan, Briptu AS malah semakin menjadi dan menembakan pistol miliknya ke arah korban. "Motif tidak ada permasalahan, pelaku sedang dalam keadaan tidak stabil, mabuk," tutur Taufik.

Walau pelaku sempat melarikan diri, tetapi Taufik mengungkapkan Briptu AS kini sudah berhasil diamankan Polda Jawa Timur. Briptu AS pun kini sudah mendekam di balik jeruji besi. Sementara polisi sudah mengamankan barang bukti berupa pistol revolve inventaris dinas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement