Rabu 11 Apr 2012 20:58 WIB

Polisi Selidiki Temuan Mayat dalam Sumur

Korban meninggal dunia (ilustrasi)
Foto: www.123rf.com
Korban meninggal dunia (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Jajaran petugas Kepolisian Sektor Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, menyelidiki temuan mayat yang mengapung di dalam sumur di daerah tersebut.

"Kami masih menyelidiki kasus ini. Kami masih periksa sejumlah saksi yang menemukan tubuh korban," kata Kepala Polsek Nglegok AKP Sulistiono di Blitar, Rabu.

Sesosok mayat dengan jenis kelamin laki-laki ditemukan mengapung di sebuah sumur yang terletak di tengah sawah, tepatnya di Desa/Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

Mayat itu pertama kali ditemukan oleh Paimo, salah seorang warga di daerah tersebut. Saat itu, Paimo berencana pergi ke sawah. Tiba-tiba ia mencium bau busuk dari dalam sumur, yang lokasinya di tengah sawah.

Merasa aneh dengan bau itu, ia lalu mendatangi sumur tersebut dan kaget ketika melihat ada sesosok mayat diketahui mengapung. Mayat itu saat ditemukan sudah dalam keadaan membusuk. Merasa khawatir, ia lalu melaporkan temuan mayat tersebut ke polisi setempat.

Petugas langsung datang ke lokasi tidak lama setelah menerima laporan tersebut. Mereka sempat kesulitan mengangkat jenazah karena sempitnya lubang sumur.

Petugas memerlukan waktu lebih dari tiga jam sebelum akhirnya jenazah itu berhasil dievakuasi. Jenazah itu sempat diperiksa sebelum akhirnya disimpan di dalam kantong mayat.

Dari pemeriksaan yang dilakukan petugas, jenazah itu diperkirakan sudah cukup lama antara 10-15 hari. Hal itu dilihat dari kondisi tubuhnya yang sudah membusuk.

Untuk sementara, polisi menduga jenazah itu adalah korban pembunuhan, karena terdapat luka di beberapa anggota tubuhnya, di antaranya di bagian lehernya terdapat luka akibat goresan benda tajam.

Namun, untuk kepastian penyebab kematiannya, jenazah itu dibawa ke Rumah Sakit Mardi Waluyo Kota Blitar untuk dilakukan "visum et repertum".

Polisi juga menyebarkan informasi tentang temuan jenazah itu, dengan harapan ada keluarga yang mengaku kehilangan anggota keluarganya dan bisa mengenali jenazah tersebut.

Beberapa ciri yang bisa diketahui di antaranya jenazah itu diperkirakan berumur 45 tahun, dengan tinggi badan sekitar 170 sentimeter. Saat ditemukan, jenazah itu diketahui menggunakan celana jins berwarna biru dan kaus dengan warna serupa.

Selain itu, jenis rambut korban diketahui ikal dan badannya tegap. Penemuan jenazah itu menggemparkan warga sekitar. Mereka langsung memadati lokasi sumur yang terletak di areal persawahan tersebut, guna melihat sosok jenazah yang ditemukan itu. Petugas juga langsung memang garis polisi untuk memudahkan proses evakuasi.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement