Rabu 11 Apr 2012 15:10 WIB

Presiden SBY Terima Perdana Menteri David Cameron

Perdana Menteri Inggris David Cameron (kiri) berjabat tangan dengan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa (kedua kiri) saat tiba di bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Rabu (11/4)
Foto: Antara
Perdana Menteri Inggris David Cameron (kiri) berjabat tangan dengan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa (kedua kiri) saat tiba di bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Rabu (11/4)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Rabu siang menerima Perdana Menteri Inggris David Cameron di Istana Merdeka Jakarta.

Presiden menerima PM Cameron pada pukul 15.00 WIB dan kemudian dilanjutkan dengan pembicaraan bilateral diantara kedua pemimpin pemerintahan. Sebelum bertemu Presiden, PM Cameron mengunjungi Taman Makam Pahlawan Kalibata untuk memberikan penghormatan.

Sebelumnya Duta Besar Inggris untuk Indonesia Mark Canning, menjelaskan salah satu tujuan kunjungan Perdana Menteri Inggris David Cameron ke Indonesia adalah untuk memperkuat hubungan bilateral terutama di bidang ekonomi lewat investasi perdagangan Inggris di Indonesia.

"Rabu siang (11/4), PM David Cameron akan tiba di Indonesia untuk berdiskusi dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam perkembangan hubungan bilateral. Kami ingin memperkuat kerja sama di bidang investasi perdagangan," kata Dubes Mark.

Dubes Mark mengatakan bahwa dalam kunjungan kerja tersebut, selain terdapat Menteri Perdagangan Inggris Lord Green, sebanyak 35 pengusaha juga akan turut serta bersama dengan PM Cameron itu.

Pada Kamis pagi (12/4), PM Cameron dijadwalkan akan menyampaikan pidatonya di hadapan akademisi dan mahasiswa di Universitas Al-Azhar Jakarta.

Pada hari yang sama, Mendag Lord Green bersama dengan pelaku usaha Inggris akan melakukan pertemuan dengan para pengusaha tanah air, untuk membicarakan mengenai peluang investasi Inggris di Indonesia.

Dubes Mark Canning mengatakan bahwa nilai ekspor Inggris ke Indonesia periode Januari-Mei 2011 mencapai 273 juta euro, sedangkan nilai impor Inggris dari Indonesia sekitar 514 juta euro.

Investasi yang dilakukan sejumlah perusahaan Inggris di Tanah Air lebih banyak bergerak di bidang industri kimia, barang logam, pertambangan, real estate/kawasan industri, transportasi dan komunikasi, industri makanan, perdagangan, hotel dan restoran, serta elektronik dan jasa.

Kunjungan kerja PM David Cameron ke Indonesia adalah yang pertama kalinya sejak dia terpilih menjadi Perdana Menteri Inggris. Selain menekankan pada hubungan ekonomi, PM Cameron juga akan membicarakan mengenai kerja sama bilateral di bidang pendidikan, perubahan iklim, dan kebijakan politik luar negeri, kata Dubes.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement