Senin 09 Apr 2012 17:01 WIB

Ingin Terbebas dari Flu? Inilah Vaksin Flu Bio untuk Musim Pancaroba

PT Bio Farma (Persero) memberikan vaksin kepada wartawan di sela-sela kegiatan pasar murah.
Foto: humas biofarma
PT Bio Farma (Persero) memberikan vaksin kepada wartawan di sela-sela kegiatan pasar murah.

REPUBLIKA.CO.ID,

PASTEUR -- PT Bio Farma (Persero) memberikan vaksin kepada wartawan di sela-sela kegiatan pasar murah, di Bio Farma, Rabu tanggal 3 April 2012. Melalui pemberian vaksin ini, diharapkan Media Massa dapat mensosialisasikan kepada masyarakat pentingnya vaksinasi, khususnya vaksinasi influenza sebagai salah satu vaksin untuk orang dewasa, yaitu vaksin Flu Bio.

Kenapa vaksinasi flubio? Karena pada musim pancaroba seperti saat ini adalah masa-masa yang perlu diwaspadai oleh masyarakat, salah satunya rekan-rekan media massa yang memiliki aktivitas padat. Pada musim pancaroba banyak sekali penyakit yang mewabah, seperti penyakit influenza.

Vaksin Flu Bio

Menurut Dr Mahsun Muhammadi, selaku dokter perusahaan, Vaksin Flubio merupakan produk vaksin Bio Farma yang dikembangkan oleh para peneliti saat influenza mewabah di Indonesia. Vaksin ini sangat direkomendasikan untuk pencegahan terhadap penyakit yang ditimbulkan oleh virus influenza Tipe A/California (H1N1), Tipe A/Victoria (H3N2), dan Tipe B/Brisbane.

Sebagai informasi, vaksin ini dapat diberikan pada kelompok : Penderita penyakit pernapasan kronis (misalnya : asma dan penyakit paru obstruksi kronik); Seseorang yang memiliki kondisi medis kronis, seperti kardiovaskuler, diabetes, dan lain-lain atau seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah, seperti AIDS, Lupus, dan orang yang mengkonsumsi obat menekan sistem kekebalan tubuh; Personel kesehatan (di Rumah Sakit/klinik/panti jompo/dsb) yang memiliki resiko tinggi tertular virus influenza; Kaum manula (50 tahun ke atas) dan anak-anak di atas usia 12 tahun.Selain itu, populasi umum yang hidup di negara empat musim atau mengalami wabah flu dan seseorang yang akan traveling ke wilayah berpotensi mengalami wabah flu.

Namun ada juga sebagian orang yang disarankan untuk tidak menerima vaksin flu ini bila: orang tersebut memiliki riwayat alergi terhadap vaksin flu sebelumnya atau riwayat alergi telur, orang yang memiliki riwayat Guillen-Barre Syndrome (GBS), orang yang sedang mengalami demam (vaksin diberikan setelah orang tersebut sembuh) dan ibu hamil.

Virus influenza merupakan strain dari virus yang dapat berubah setiap tahun dan tidak sama di setiap tempat sehingga dapat menimbulkan varian baru yang bisa saja tidak dapat ditangkal oleh kekebalan tubuh alami. Penyakit influenza sendiri di dunia telah menyebabkan sekitar 250.000-500.000 orang meninggal setiap tahunnya.

Pada negara-negara yang memiliki empat musim, penderita flu selalu meningkat khususnya pada musim dingin terutama kalangan orang tua, anak-anak, dan orang yang memiliki kekebalan tubuh rendah.

Selain itu, Penyakit ini mampu menyebabkan komplikasi yaitu penyakit pneumonia yang dapat menyebabkan kematian. Dengan adanya hal tersebut, peranan vaksin menjadi sangat penting sebagai perisai dari virus influenza. (adv)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement