Ahad 08 Apr 2012 15:06 WIB

Sembilan Nelayan Hilang, Sepanjang Awal 2012

Rep: riga nurul iman/ Red: Heri Ruslan
Pantai Palabuhanratu Sukabumi, Jawa Barat.
Foto: almatuq.net
Pantai Palabuhanratu Sukabumi, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sepanjang 2012, sebanyak sembilan orang nelayan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi hilang diterjang gelombang tinggi. Hingga kini petugas Badan Search and Rescue Daerah (Basarda) Kabupaten Sukabumi masih melakukan pencarian untuk menemukan para nelayan.

Dari data Basarda, kesembilan nelayan yang hilang tersebut merupakan anak buah kapal (ABK) dari dua kapal yang berbeda. Pertama adalah empat orang ABK Mentari Laut (dinahkodai Ambo), yang hilang sejak awal 2012 lalu. Sementara lima nelayan lainnya adalah ABK Sumber Kita 9 yang hilang sejak 9 Maret yang dinahkodai, Sudin.

Ketua Basarda Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri, mengatakan, petugas gabungan telah dikerahkan untuk mencari kesembilan orang nelayan jenis kapal rumpon ini. Namun, hingga kini tim belum berhasil menemukan para nelayan tersebut.

Menurut Okih, para nelayan hilang setelah kapal yang ditumpanginya karam dihantam gelombang tinggi dan angin kencang. Informasi yang diperoleh Basarda, hanya ABK Mentari laut yang posisi terakhirnya bisa diketahui yaitu di 126 mill laut perbatasan Laut Ciracap dan Pulau Christmast, Australia. Sedangkan, posisi terakhir ABK Sumber Kita 9 belum diketahui dengan jelas.

Okih mengungkapkan, proses pencarian para nelayan hilang menemui sejumlah kendala. Di antaranya tingginya gelombang di tengah laut yang mengancam keselamatan petugas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement