Kamis 29 Mar 2012 15:35 WIB

Kebakaran Sunter, Dua Warga Tewas

Rep: Afriza Hanifa/Ghalih Huriarto/ Red: Dewi Mardiani
Seorang petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan jilatan api yang membakar sebuah gudang. (ilustrasi)
Foto: Antara/Fiqih Arfani
Seorang petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan jilatan api yang membakar sebuah gudang. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNG PRIOK -- Kebakaran hebat di Sunter Jaya, Jakarta Utara, Kamis (29/3). Dua warga tewas terpanggang. Kerugian ditaksir capai milyaran rupiah.

Api mulai berkobar pukul 08.00 WIB di Jalan Kampung Dondong RT 013/06 Sunter Jaya. Sekitar 20 mobil pemadam dikerahkan. Api baru padam sekitar pukul 11.00 WIB. Penyebab kebakaran diduga korsleting listrik dari rumah pasangan suami istri Suminah dan Purnomo. Saat ini Tim Puslabfor Mabes Polri tengah menyelidiki puing-puing rumah tersebut.

Salah seorang warga, Pono Slamet Raharjo (42 tahun) kehilangan harta bendanya setelah rumahnya hangus tak tersisa. "Kira-kira 300 juta. Lima motor terbakar, emas, tabungan habis," ujarnya sedih di depan puing-puing rumahnya.

Menurut ketua RT setempat, Sapei, terdapat dua korban tewas, yakni Imah (25 tahun) dan Atun (20 tahun). Keduanya langsung dibawa ke RS Sulianti Saroso. Adapun kerugian ditaksir hingga mencapai milyaran rupiah.

Seluruh korban kebakaran sebanyak 77 kepala keluarga dengan 215 jiwa. Saat ini mereka hanya bisa duduk meratapi nasib di depan rumah waga yang tak terbakar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement