Selasa 27 Mar 2012 18:28 WIB

Beberapa Partai Non-Parlemen Turut Demo BBM

Massa PBB dan PKNU ikut demo tolak kenaikan BBM
Foto: lensaindonesia.com
Massa PBB dan PKNU ikut demo tolak kenaikan BBM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Beberapa partai nonparlemen (tidak memiliki wakil di DPR RI), antara lain Partai Buruh, Kebangkitan Nasional Ulama, dan Partai Bulan Bintang, turut berunjuk rasa menolak rencana kenaikan harga bahan bakar minyak di Jakarta, Selasa (27/3).

Ketua Umum DPP Partai Buruh Sonny Pudjisasono menegaskan, keterlibatan Partai Buruh di dalam aksi tersebut sama sekali bukan bentuk manuver politik, apalagi untuk pencitraan.

"Sikap kami memang menolak kenaikan harga BBM. Tapi, aksi ini bukan untuk berpolitik, bukan untuk pencitraan, apalagi menunggangi. Kami menjadi penyambung lidah rakyat bahwa kenaikan harga BBM menyengsarakan rakyat," katanya.

Sonny menampik jika ada yang menganggap bahwa aksi penolakan terhadap kenaikan harga BBM tidak murni dari masyarakat, namun dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak senang kepada pemerintah atau pihak-pihak yang memiliki tujuan tertentu.

Sementara itu Ketua Umum DPP PKNU Choirul Anam mengatakan, ketika pemerintah sudah tidak mau mendengar masukan dan pemikiran berbagai kalangan masyarakat, maka unjuk rasa perlu dilakukan agar aspirasi rakyat didengar.

"Semua sudah tahu alasannya kenapa BBM jangan sampai naik. Nah, sekarang ini saatnya demo karena usulan, masukan sudah tidak didengar. Yang penting jangan anarkis," katanya.

Sementara Ketua DPP PBB Syarifien Maloko dalam orasinya menyatakan kenaikan BBM hanya akan menyengsarakan rakyat yang saat ini sudah menderita. Oleh karena itu ia mendesak agar rencana kenaikan harga BBM dibatalkan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement